Blogger templates

Rabu, 21 Mei 2014

Hot Berita Nasional Indonesia 2014 (Edisi 22 Mei 2014)


Hasil Ujian Nasional 2014
Hasil membanggakan diraih oleh pelajar tingkat SMA di Gorontalo. Sebab 3 pelajar dari daerah itu berhasil meraih nilai 10.

Pelajar hebat itu adalah Asep Ahmad Hidayat dan Untung Handayani Ramli, keduanya berasal dari Madrasah Aliah Negeri (MAN) Insan Cendekia. Sementara seorang lainnya, Wayan Pini dari SMAN 1 Marisa.

Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Gorontalo Sumarwoto menuturkan kepada Liputan6.com, bahwa ketiga pelajar tersebut mendapatkan nilai tertinggi dalam mata pelajaran Matematika.

"Jadi ketiga siswa kita, berhasil dapat nilai 10 untuk pelajaran Matematika. Itu sangat memuaskan dan membanggakan," kata Sumarwoto, Senin (20/05/2014).
Sumarwoto juga mengatakan, keberhasilan para siswa tersebut, berkat dukungan dari semua aspek, baik sekolah, keluarga dan lingkungan. Namun sayang, ketika hendak ditemui ketiga pelajar tersebut tidak berada di sekolahnya.

Siswa peraih nilai Ujian Nasional tertinggi jurusan IPS se Indonesia, Nur Afifah Widyoningrum mengaku tidak menyangka akan menjadi peraih nilai tertinggi. Siswi SMAN 1 Yogyakarta jurusan IPS ini mengatakan, dalam menghadapi UN dia tidak menghabiskan semua waktunya untuk belajar.

Pelajar yang lahir 5 Maret 1996 di Yogyakarta ini mengaku belajar seperti siswa lainnya. Namun sebelum pelajaran sekolah dimulai, Afifah selalu menyempatkan membaca terlebih dulu materi yang akan diajarkan. Ia kembali belajar di rumah usai maghrib. Rutinitas ini selalu dilakukan setiap hari.

Sebelum UN, remaja ini mengikuti les privat. Namun orang tua justru menyarankan agar percaya kepada materi yang diberikan oleh sekolah. "Belajar sih nggak padat kok jadwalnya. Cuma sebelum pelajaran dimulai saya sekadar baca. Karena saya suka baca. Nanti habis magrib belajar lagi. Ya terserah saja pengin belajar apa," kata anak dosen UGM itu.

Afifah menempati peringkat pertama peraih nilai UN tertinggi nasional dengan nilai 55.85. Di Yogyakarta, Afifah meraih peringkat ke tiga setelah 2 teman satu sekolahnya jurusan IPA, yaitu Hashina Zulfa meraih nilai UN 57.65 dan Annisa Anidya Wedoningrum 56.10. Kedua temannya itu menjadi peringkat satu dan dua untuk jurusan IPA se Yogyakarta.

Menurut Afifah, ia gemar membaca sejak kecil. Ia juga suka membaca novel dan karya fiksi lainnya, terutama karya novelis Jodi Picoult. "Saya suka novel yang bahasa Inggris. Seperti karya Jodi Picoult setengah karyanya sudah saya baca. Karya yang The Storyteller itu cerita zaman Nazi tentang holocoust gitu. Bagus banget saya suka cara dia bercerita," katanya.

Tak hanya gemar membaca novel karya orang lain, Afifah juga menulis novel sendiri. Karyanya ini sudah diapresiasi oleh salah satu penerbit buku dan sudah tanda tangan kontrak. Namun, Afifah belum bersedia menyebut judul novel tersebut.

"Karya fiksi kok, seperti teenlite gitu ceritanya tentang kisah remaja di klub drama suatu sekolah," ujarnya.
Usai lulus UN, dia berharap dapat diterima di UGM. Ia berencana mengambil jurusan sastra Inggris.

(Sumber : www. news.liputan6.com )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar